![]() |
| Pengajian Ramadan PWM Sulsel 1446 H, Rektor UM Bulukumba Tekankan Pentingnya Dakwah Berkemajuan |
BICARABAIK, BULUKUMBA. Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba turut serta dalam Pengajian Ramadan 1446 H yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan. Kegiatan ini berlangsung di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar pada 15–16 Ramadan 1446 H atau bertepatan dengan 15–16 Maret 2025 M.
Pengajian Ramadan tahun ini mengusung tema Pengembangan Wasathiyah Islam Berkemajuan: Tinjauan Teologis, Ideologis, dan Praktis. Kegiatan ini diselenggarakan secara hybrid, termasuk UM Bulukumba, yang mengikuti secara daring melalui Zoom di Hotel Sang Surya. Selain mengikuti sesi kajian, rektor dan civitas akademika UM Bulukumba juga mengadakan acara buka puasa bersama sebagai bagian dari kebersamaan dan penguatan ukhuwah Islamiyah.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, M.Hum., mewakili Rektor Unismuh Makassar, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada kampusnya sebagai tuan rumah kegiatan ini. "Terima kasih telah memberi kesempatan kepada Unismuh Makassar menjadi tempat diadakannya pengajian ramadhan PWM Sulsel,"ujarnya.
Ia juga memberikan penghargaan kepada seluruh peserta yang turut serta dalam kegiatan ini, baik secara langsung maupun daring. "Partisipasi seluruh peserta, baik yang hadir di tempat maupun yang mengikuti secara daring, menunjukkan bahwa semangat dakwah dan pembelajaran keislaman tetap terjaga. Ini adalah bukti bahwa Muhammadiyah terus berkomitmen dalam membangun umat yang berkemajuan," tambahnya.
Sementara itu, Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.Ag., selaku Ketua PWM Sulsel, menekankan pentingnya mengikuti pengajian ini dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan, terutama bagi peserta yang mengikuti secara daring.
"Saya mengimbau agar seluruh peserta, khususnya yang mengikuti melalui Zoom di berbagai daerah, dapat menyimak dengan baik, penuh keikhlasan, dan kesungguhan. Pengajian ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi juga sarana bagi anggota Persyarikatan Muhammadiyah untuk memperdalam wawasan keislaman serta memperkuat kebersamaan dalam perjuangan dakwah Islam yang berkemajuan," ujarnya.
Senada dengan Prof. Ambo Asse, Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si., mengatakan bahwa pengajian ini bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi juga bagian dari upaya peningkatan kualitas keislaman dan kemuhammadiyahan. "Mengikuti pengajian dengan penuh kesungguhan akan berdampak besar pada peningkatan kualitas pemahaman keagamaan, terutama dalam konteks menghadapi tantangan zaman. Wasathiyah Islam Berkemajuan harus terus diperkuat agar Muhammadiyah tetap menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Islam yang rahmatan lil ‘alamin,"jelasnya.
Dr. Jumase juga menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan Pengajian Ramadan ini, yang dinilai sebagai momen penting dalam penyegaran pemahaman keislaman di kalangan anggota Persyarikatan. "Kita sangat mengapresiasi terlaksananya Pengajian Ramadan ini yang merupakan agenda rutin PWM Sulsel. Ini juga merupakan langkah penyegaran bagi anggota Persyarikatan dalam pengembangan Wasathiyah Islam Berkemajuan sesuai dengan temanya. Selain itu, kita bisa terus membangun silaturahmi antar sesama anggota Persyarikatan. Kegiatan di tahun ini bisa dilakukan secara hybrid (offline dan online), di mana kami tetap bisa mengikuti kegiatan ini meskipun kami dan rekan-rekan yang lain ada di daerah," jelasnya.
Dengan adanya pengajian ramadhan ini, diharapkan seluruh peserta, baik yang hadir secara langsung maupun yang mengikuti secara daring, dapat memperdalam pemahaman Islam yang berkemajuan serta semakin mempererat ukhuwah antar sesama anggota Persyarikatan Muhammadiyah.

